Sidang TPP Warga Binaan Lapas Siborongborong, 24 Orang Berbuat Baik Berbuah Manis, Begini Ceritanya

TRIBUN-MEDAN.COM, SIBORONGBORONG- Lapas Siborongborong menggelar sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP), Senin (18/4/2022). 

Sidang tersebut dipimpin Ketua Sidang Serasi dan Dorhem Siallagan selaku sekretaris serta anggota sidang lainnya. 

Dalam sidang tersebut diusulkan sekira 24 orang warga binaan pemasyarakatan. Dengan rincian 11 orang memperoleh integrasi, dan 13 orang menjadi tamping dalam tembok. 

Adapun persyaratan seorang warga binaan dapat diusulkan harus melalui sidang TPP dan berkelakuan baik selama menjalani masa pidana di Lapas Siborongborong. 

Dan, tidak pernah terdaftar di buku register F. Register-F merupakan buku yang berisikan catatan pelanggaran warga binaan. 

Jika seorang warga binaan sudah tercatat dalam buku pelanggaran maka secara otomatis berdampak pada penundaan pemberian hak-hak tersebut. 

Perlu diketahui sidang TPP adalah satu di antara tahapan dari rangkaian pengusulan reintegrasi sosial bagi warga binaan di lapas maupun rutan.

Seperti, amanat peraturan Menteri Hukum dan HAM nomor 3 tahun 2018 pasal 96. 

Langkah ini menjadi salah satu proses penting dalam pemenuhan hak-hak warga binaan yang harus diselenggarakan dengan baik sesuai dengan SOP, untuk meminimalisir segala bentuk risiko dan kepentingan.

Tidak hanya itu, warga binaan pemasyarakatan harus memiliki surat jaminan dari keluarga masing-masing dan melengkapi berkas administrasi yang diperlukan. 

Sidang berjalan dengan baik, seluruh peserta sidang menyampaikan pendapat dengan jelas dan tepat sasaran, serta seluruh warga binaan yang diusulkan mengikuti jalannya sidang dengan tertib.

Setelah mendengar pendapat dari seluruh anggota sidang, 11 orang yang diusulkan untuk memperoleh re-integrasi mendapat persetujuan dari sidang.

Kemudian, 13 orang warga binaan disetujui untuk dipekerjaan menjadi tamping di dalam tembok.

"Seluruh warga binaan pemasyarakatan yang diusulkan tetap menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas," ujar Serasi. 

Diakhir kegiatan, warga binaan yang diusulkan mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota sidang TPP atas persetujuan yang telah diberikan untuk pengusulan mereka.

(*)