Perang Rusia vs Ukraina
Ramzan Kadyrov Berterimakasih ke Indonesia dan Negara Muslim Besar Atas Dukungan Selama Perang!
"Rusia adalah negara yang menghormati dan melindungi hak jutaan muslim, baik yang tinggal di wilayahnya maupun di luar wilayahnya!" ujar Kadyrov.
TRIBUN-MEDAN.com - Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov menyampaikan terimakasihnya atas dukungan sejumlah negara dalam invasi Rusia ke Ukraina.
Kadyrov juga berterimakasih pada Indonesia, karena tidak bersikap atau memberikan sanksi pada Rusia atas invasi tersebut.
Apresiasi Kadyrov tersebut disampaikannya dalam sebuah pernyataan pada Senin (11/4/2022).
Menurut Kadyrov, Moskow sudah seharusnya mendapatkan dukungan tersebut.
Dikutip dari laman resmi Facebook Kedutaan Besar Rusia di Indonesia, Kadyrov menyebut bahwa Rusia adalah negara yang menghormati dan melindungi hak jutaan umat Muslim.
"Rusia adalah negara yang menghormati dan melindungi hak jutaan muslim, baik yang tinggal di wilayahnya maupun di luar wilayahnya!" ujar Kadyrov.
Kadyrov pun menyebut deretan negara mayoritas Muslim dan mengucapkan terimakasih.
Dari deretan negara tersebut, Kadyrov juga menyebut Indonesia satu di antaranya.
"Di antaranya adalah Arab Saudi, Turki, Uni Arab Emirat, Pakistan, Palestina, Irak, Suriah, Iran, Libya, Indonesia," kata Kadyrov.
Kadyrov berterimakasih atas dukungan negara mayoritas muslim tersebut dan juga mendoakan negara-negara tersebut.
"Atas nama 30 juta Muslim Rusia, saya ingin menyampaikan kepada Anda semua terima kasih yang setulus-tulusnya. Semoga Allah Swt. senantiasa meridhai (negara) Anda semua," paparnya.
Ramzan Kadyrov adalah pimpinan kuat Republik Chechnya, daerah Federasi Rusia yang mana mayoritas penduduknya beragama Islam.
Sejak invasi berlangsung, Kadyrov terus mendukung Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Ia juga menurunkan pasukannya ke Chechnya untuk berperang di bawah komandonya langsung.
Kadyrov pun cukup vokal dalam menyampaikan celaan terhadap Amerika Serikat dan Barat. Ia menilai, Barat merupakan personifikasi dari kejahatan universal yang harus digulingkan.
(Tribun-Video.com)