RAZIA Lapas Kelas-II A Labuhan Ruku, Kalapas Sebut Tidak Ditemukan Narkoba dan Ponsel

TRIBUN-MEDAN.COM, LABUHAN RUKU- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas-II A Labuhan Ruku melakukan penggeledahan kamar hunian warga binaan pemasyarakatan, Rabu (6/4/2022). 

Kepala Lapas Kelas-II A, Labuhan Ruku, EP Prayer Manik mengatakan, pengeledahan kamar saat Ramadan ini menindaklanjuti arahan dari Dirjen Pemasyarakatan tentang peningkatan kewaspadaan. Dan, deteksi duni mencegah gangguan keamanan dan ketertiban. 

“Sesuai arahan Bapak Direktur Jenderal Pemasyarakatan, seluruh jajaran pengamanan melakukan kegiatan deteksi dini meliputi upaya maksimal P4GN. Peningkatan intesitas kontrol blok hunian, kontrol keliling kondisi fisik bangunan baik dinding kamar, teralis besi. Dan branggang setiap blok, razia penggeledahan pada kamar hunian," katanya. 

Sejumlah pejabat teras Lapas Kelas-II A ikut melakukan pemeriksaan di antaranya Kepala Pengamanan Lapas Kelas-II A, Labuhan Ruku, Akmalun Ikhsan, Karupam R Sinurat. 

Mereka terlihat memasuki kamar, dan ikut memeriksa barang-barang yang ada di blok. 

"Razia merupakan bagian terpenting dalam menciptakan suasana kondusif di dalam Lapas. Kami akan senantiasa melakukan razia baik mingguan secara rutin maupun insidentil seperti yang kami lakukan saat ini," ujar EP Prayer Manik. 

EP Prayer Manik menambahkan, dari hasil pengeledahan tidak ditemukan narkoba, ponsel. Akan tetapi, petugas berhasil mengamanakan benda-benda yang dilarang seperti sendok besi, senjata tajam, mancis, kartu remi dan botol kaca. 

Tidak hanya itu, ia meminta terhadap warga binaan agar taat peraturan yang ada di lapas. Lalu, menjaga kerukunan, menjaga kebersihan kamar hunian. 

"Tidak melakukan kekerasan antar sesama WBP dan tetap menjaga protokol kesehatan," ungkapnya. 

(*)