Bupati Franc Tumanggor dan BPBAT Tabur 30 Ribu Ekor Benih Ikan Nila dan Ikan Mas di Desa Pardomuan

TRIBUN-MEDAN.COM - Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor menabur benih ikan di Kolam Kelompok Pembudidayan Ikan (POKDAKAN) Bara di Desa Pardomuan, Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumut, Senin (4/4/2022).

Ada pun benih ikan ini adalah bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam, Jambi.

Franc Bernhard Tumanggor dalam acara ini menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memotivasi masyarakat dalam upaya pengembangan budidaya ikan.

"Apa yang kita lakukan hari ini adalah hasil bincang-bincang saya dengan pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan beberapa waktu lalu, mengingat begitu besarnya potensi perikanan air tawar yang sangat menjanjikan di wilayah Kabupaten Pakpak Bharat ini," jelas dia.

"Tolong supaya usaha perikanan di Kelompok Bara ini terus berkembang dan berkesinambungan," pungaks dia.

Di lokasi yang sama, Prayudha Dwi C, perakilan BPBAT Sungai Gelam yang hadir dalam acara ini menjelaskan beberapa hal terkait usaha budidaya ikan air tawar.

Prayudha melihat wilayah Kabupaten Pakpak Bharat ini sangat potensial dalam pembudidayaan ikan air tawar, baik usaha ikan anakan, bibit ikan ataupun pembesaran ikan.

Dari sisi sumber daya alamnya, kata Prayudha, cukup mendukung.

Begitu juga ketersediaan pakan serta potensi pemasarannya cukup menjanjikan.

"Harapannya, Pakpak Bharat mampu menguasai lima persen saja dari kebutuhan pasar di Sumatera Utara ini sudah sangat bagus," ujarnya.

Di sisi lain, kata Prayudha, budidaya ikan ini juga bisa menampung lapangan kerja sendiri.

Sebanyak 30 ribu ekor benih ikan nila dan ikan mas ditabur di kolam luas milik Kelompok Bara tersebut.

"Mudah-mudahan dalam empat bulan ke depan kita sudah bisa memanen ikan ini," ujar Ketua Kelompok Bara, Aryanto Berutu.

Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat melalui Kabid Perikanan dan Peternakan, Jasman Sitakar mengungkapkan bahwa pihaknya siap memberikan pendampingan penuh kepada Kelompok Budidaya ikan ini.

"Kami akan mendampingi terus untuk melihat ke depannya apa kendala dan masalah, termasuk kondisi ikan, kondisi air kolam, ketersediaan pakan, dan sebagainya," pungkas Jasman Sitakar.

(*/tribun-medan.com)