Anak 3 Tahun Ditemukan Tewas di Tempat Tidur, Ditendang Pamannya karena Berisik Malam Hari

Nenek bocah itu, Kader Tugla, mengatakan cucunya menjadi sasaran kekerasan terus-menerus di rumah.

Newsflash
Aysenur K, bocah tiga tahun, yang meninggal dunia setelah ditendang oleh pamannya. 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang anak perempuan berusia tiga tahun ditemukan tewas di tempat tidurnya diduga karena ditendang oleh pamannya yang tidak suka mendengar bocah itu berisik pada malam hari.

Paman dan ibu anak itu, yang disebut dalam laporan sebagai Kader K, telah ditangkap setelah insiden mengerikan yang terjadi di provinsi Burdur, Turki, itu.

Sang ibu tidak bisa membangunkan putrinya, Aysenur K, ketika dia pergi ke kamarnya di pagi hari.

Sang ibu menelepon layanan darurat dan paramedis bergegas ke rumah, namun anak itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian.

Polisi kemudian menahan ibu bayi dan pamannya, Hizir Tunc C, karena petugas menilai kematian anak berusia tiga tahun itu mencurigakan.

Pamannya mengakui bahwa dia telah menendang anak itu pada malam hari untuk membungkamnya karena dia membuat keributan.

Nenek bocah itu, Kader Tugla, mengatakan cucunya menjadi sasaran kekerasan terus-menerus di rumah.

"Mereka membuat anak-anak kelaparan dan mengunci mereka di sebuah ruangan," katanya.

Menurutnya, ayah dari balita malang itu tidak di rumah karena bekerja 10 jam dalam sehari untuk bisa membiayai kehidupan keluarga.

Baca juga: MENGERIKAN, Pria Mati Dibawa ke Kantor Pos untuk Tarik Uang Pensiun

Baca juga: Email Menang Lotere Rp 42 Miliar Masuk Spam: Sampai Sekarang Saya Masih Terkejut!

Baca juga: Arnold Schwarzenegger Kecelakaan, Mobilnya Terguling dan Hantam Mobil Prius

Ayahnya, Wilner Belizaire, 21, dikabarkan mencoba mendapatkan pengasuh bayi pada hari kematian tragis itu tetapi tidak dapat menemukannya.

Dia masuk kerja sekitar pukul 4 sore pada 22 Desember, tetapi ketika dia pulang sepuluh jam kemudian, ia menemukan bayinya Jazmyn terbaring mati tengkurap di tempat tidurnya.

Belizaire sempat ditahan karena dugaan penelantaran, namun dia dibebaskan dengan jaminan pada 4 Januari 2021.

Belizaire tampak seperti ayah yang penyayang karena semua postingannya di Instagram sangat memuja putrinya.

Dalam sebuah postingan di Instagram dia menulis: "Aku bersumpah kamu adalah hadiah terbesar yang pernah saya terima". Postingan yang lain berbunyi "Hidup saya berubah begitu banyak ketika Anda datang ke dunia ini.. Saya melakukan semua yang saya bisa untuk memberi Anda kehidupan terbaik yang saya bisa. " (Mirror.co.uk)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved