News Video
Vaksinasi di Pencawan Bukan Untuk Umum
Vaksinasi dikhususkan untuk pelajar, orang tua dan guru-guru di sekolah tersebut.
Vaksinasi di Pencawan Bukan Untuk Umum
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Ratusan orang warga Kota Medan dari berbagai tempat datang berbondong-bondong ke Yayasan Pendidikan Nasional Masty Pencawan untuk melakukan vaksinasi.
Namun setelah sampai di lokasi banyak warga yang mengeluh sebab tidak diijinkan masuk, bahkan sampai hujan datang mereka tetap menunggu di depan pintu gerbang sekolah.
Diketahui pihak penyelenggara pada vaksinasi ini dilakukan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara, Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (Hipakad) Sumatera Utara dan Yayasan Pendidikan Nasional Masty Pencawan.
Menanggapi hal itu Ketua DPD Hipakad Sumut, H. Tajuddin mengatakan bahwa kegiatan kegiatan tersebut bukan vaksinasi untuk umum. Kegiatan itu dikhususkan untuk pelajar, orang tua dan guru-guru di sekolah tersebut.
"Fokusnya adalah pada pelajar usia 12 tahun sampai seterusnya namun demikian adanya campuran guru guru dan ibu ibu wali murid yang dewasa," ujarnya saat di wawancarai di Kantin Sekolah Masty Pencawan, Jalan Bunga Ncole Raya, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Senin (16/8/2021).
Ia mengatakan bahwa ada kesalahan informasi yang didapatkan masyarakat sehingga warga banyak datang berbondong bondong.
"Memang disini salah komunikasi. Dari mana asal usul kami lagi mencari tahu. Ini bukan untuk umum, fokus nya adalah untuk pelajar Yayasan Pencawan," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa seminggu sebelum kegiatan mereka sudah melakukan pendataan untuk peserta yang ingin vaksin dan pendataan dilakukan secara langsung oleh panitia.
"Jadi kegiatan dari Hipakad ini sudah dikhususkan, seminggu sebelumnya sudah ada mendaftar, jadi yang tidak ada nama di daftar kami itu tidak kami terima, karena seminggu sebelumnya sudah kita data, nama No KTP, No HP dan alamat," ujarnya.
(cr6/tribun-medan.com)