Penjual Ponsel di Plaza Medan Fair Turun ke Jalan: Kami Tidak Mungkin Diam Saja
Puluhan penjual ponsel turun ke jalan setelah toko mereka di Plaza Medan Fair untuk sementara ditutup.
Penulis: Angel aginta sembiring |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Puluhan penjual ponsel turun ke jalan setelah toko mereka di Plaza Medan Fair untuk sementara ditutup.
Sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 diterapkan, hanya toko bahan makanan dan esensial yang dibuka di Plaza Medan Fair.
JP, satu diantara puluhan penjual ponsel yang turun ke jalan, mengatakan omzet penjualan sampai 70 persen.
"Kami tetap berjualan secara online, tapi penjualan juga sulit sekali. Jadi kami turun ke jalan, dan syukur sudah ada peningkatan penjualan sekitar 30 persen, " ujarnya, Kamis (12/8/2021).
Ia mengatakan, para pedagang ponsel sudah turun ke jalanan sejak sepekan lalu.
"Kami enggak mungkin diam saja. PPKM terus diperpanjang, kami enggak mungkin diam saja, " ujarnya.
"Jadi ini inisiatif dari toko ponsel di dalam untuk turun ke jalan demi menyambung hidup," tambahnya.
Pedagang ponsel yang lain, Intan, mengakui bahwa penjualannya sangat merosot sejak Plaza Medan Fair ditutup sementara.
Menurutnya, dengan pedagang turun ke jalan, calon pembeli juga akan terbantu
Mereka ikut mengarahkan pengunjung karena ada yang belum tahu tentang ketentuan di Plaza Medan Fair selama PPKM Level 4. (cr9/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/penjual-ponsel-medan-turun-ke-jalan.jpg)