Hari Raya Idul Fitri 2021

Kisah Ketua PPI India Fikri Tunaikan Salat Ied Berjamaah di Rooftop Kos-kosan

Fikri, seorang mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh dunia pendidikan di Aligarh Muslim University.

Tribun-medan.com/ HO
Fikri, Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) India. (Tribun-medan.com/ HO) 

Laporan Wartawan Tribun-Medan/ Dian Nur Utama Saragih

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Fikri, seorang mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh dunia pendidikan di Aligarh Muslim University.

1 Syawal 1442 Hijriyah menjadi tahun kedua Fikri merayakan Idul Fitri di Negara India.

Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) India ini pun menceritakan tentang pengalamannya merayakan Idul Fitri bersama para mahasiswa Indonesia yang ada di Kota Aligarh India.

Mereka merayakan Idul Fitri dengan berkumpul dan melaksanakan salat Ied berjamaah, pada saat yang sama mereka juga melakukan ramah tamah sekaligus halal bihalal.

Namun, sejak dua tahun terakhir ini mereka menunaikan salat Ied tidak secara bersamaan, karena pada tahun pertama (2020) telah ada pandemi Covid-19 dan saat ini pun (2021) sedang ada pandemi Covid-19 gelombang kedua di India, sehingga solusi dari mereka adalah membagi mahasiswa menjadi beberapa rombongan.

Ada sekitar empat rombongan yang menunaikan shalat Ied berjamaah di lokasi yang berbeda namun masih di sekitaran Kota Aligarh.

Masjid-masjid di sekitaran Kota Aligarh ditutup untuk pelaksanaan salat Ied berjamaah, para rombongan mahasiswa pun menunaikan Shalat Ied berjamaah di lokasi-lokasi yang cukup memadai.

“Ada yang menunaikannya di rooftop (area datar di lantai atas bangunan, red) kos-kosan, ada juga yang menunaikannya di dalam kos-kosan, saya sendiri (Fikri) menunaikannya secara berjamaah di rooftop kos-kosan, pelaksanaannya juga diisi dengan khutbah berbahasa Indonesia,” ujar Fikri saat berbincang dengan Tribun Medan melalui sambungan telepon, Sabtu (15/5/2021).

Acara halal bihalal bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) tahun ini diadakan secara virtual, sedangkan halal bihalal para mahasiswa Indonesia dilakukan dengan cara saling berkunjung kemasing-masing tempat tinggal rekannya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Gotong Royong saat Malam Takbiran

Dikisahkan Fikri, bahwa malam takbiran di Kota Aligarh tidak seramai di Indonesia, ditambah dengan situasi pandemi saat ini sehingga banyak aprat keamanan yang berjaga.

Malam takbiran tahun ini pun sekadar tampak ramai saja namun tidak ada semarak gema takbiran.

“Kami para mahasiswa Indonesia disini memanfaatkan momen malam takbiran untuk persiapan menyambut 1 Syawal keesokan harinya, seperti memasak dan lain sebagainya,” kata Fikri.

Mereka (para mahasiswa) sengaja tidak membeli makanan di restoran setempat saat Idul Fitri.

Agar tetap bisa menikmati kuliner Idul Fitri khas Indonesia di India, mereka menyiapkan makanan dengan cara memasaknya secara bergotong royong.

“Kami bagi-bagi tugas, ada yang masak sate, masak lontong sayur, masak rendang dan masak opor ayam, sehingga cita rasa makanan saat merayakan Idul Fitri lebih terasa nikmat jika dibandingkan membeli makanan dari luar,” ungkap Fikri.

“Kami pun sengaja memasak untuk porsi banyak, agar ketika kumpul atau ada rekan mahasiswa yang datang berkunjung, makanan itu bisa cukup untuk dijadikan hidangannya,” imbuhnya.

Bertepatan di Kota Aligarh cukup banyak kaum muslim, maka sumber bahan makanan halal pun mudah ditemukan.

Sementara itu, mereka pun tidak sempat mengadakan tradisi membuat kue lebaran (anek kue kering).

“Kami gak ada buat, karena keterbatasan waktu dan lain sebagainya, kami hanya fokus untuk memasak makanan berat saja,” ujar Fikri.

Selain bergotong royong untuk memasak, mereka pun merayakan Idul Fitri dengan saling soan dan salam-salaman.

“Kami hanya lakukan itu, kalau untuk bagi-bagi tunjangan hari raya (THR) gak ada dilakukan, karena rata-rata dari kami semua yang disini adalah mahasiswa perantauan,” kata Fikri.

Fikri pun mengungkapkan hal yang paling dirindukannya saat merayakan Idul Fitri di Indonesia.

“Yang paling terasa rindu ya bisa kumpul bersama seluruh keluarga besar, kemudian keramaian saat malam takbiran di Indonesia karena ada takbiran keliling, selain itu suasana ramainya masyarakat yang merayakan Idul Fitri di penjuru kampung,” ungkapnya.

Untuk mengobati kerinduannya, Fikri melangsungkan silaturahmi virtual bersama keluarga besarnya melalui media sosial Whatsapp (WA).

“Itu saya lakukan pas 1 Syawal nya di India, kebetulan lebaran di Indonesia lebih cepat satu hari (Kamis) dari pada di India (Jumat),” ujarnya.

Momen Ketika Adanya Pandemi Covid-19 Gelombang Kedua di India

Fikri pun menyampaikan curhatannya ketika Ramadan dan saat merayakan Idul Fitri tahun ini di India.

“Rasanya sangat berbeda, ketika dibulan Ramadan satu bulan penuh kami di hadapkan dengan berbagai macam tantangan, diantaranya adalah adanya lockdown, gelombang covid yg semakin tinggi, itu yang membuat kami semakin kawatir. Kondisi kesehatan sempat menurun juga, Alhamdulillah saat ini sudah membaik kembali,” katanya.

“Beberapa faktor penyebabnya adalah perubahan cuaca, ditambah lagi dengan covid yang meingkat tinggi di India, sehingga gelombang kedua terjadi pas kebetulan di bulan Ramadan, akibatnya untuk berbelanja berbuka puasa dan bahan makanan lainnya menjadi terhambat, tidak semua toko buka seperti biasa, dampaknya pun jadi mempersulit kami. Alhamdulillah untungnya kami menerapkan sistem stok sehingga tidak mengharuskan untuk berbelanja setiap hari,” imbuhnya.

Fikri menyampaikan bahwa Ia tinggal di Kota Aligarh yang lokasinya bersamaan dengan teman-teman mahasiswa Indonesia.

“Di sini totalnya ada sekitar 60 mahasiswa Indonesia, semuanya berkuliah di Aligarh Muslim University, namun sekarang ini hanya tersisa sekitar 35 orang, karena sebagiannya sedang pulang ke Indonesia sejak tahun 2020,” kata Fikri.

Profil Fikri

Nama: Fikri

Tanggal Lahir: 19 Januari 1999

Asal Daerah: Kampung Pasir Simpang, Desa Tamasari, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Provinsi Banten

Pendidikan: S-1 Islamic Studies, Aligarh Muslim University

Tempat Tinggal di India: Kota Aligarh

Keterlibatan di Organisasi: Menjabat Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) India

(Cr15/ Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved