Alamak
700 Cacing Pita Ditemukan dalam Tubuh Pria Ini setelah Makan Daging Babi yang Kurang Matang
Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa terdapat 700 lebih cacing parasit pita dalam tubuhnya, dikarenakan kebiasaan makan daging babi.
700 Cacing Ditemukan dalam Tubuh Pria Ini setelah Makan Daging Babi yang Kurang Matang
Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa terdapat 700 lebih cacing parasit pita dalam tubuhnya, dikarenakan kebiasaan makan daging babi.
TRIBUN-MEDAN.com - Daging babi menjadi sajian yang cukup banyak digemari masyarakat.
Selain rasanya yang lezat, daging babi juga memiliki kandungan protein yang baik untuk tubuh.
Wajar jika daging babi sering diolah menjadi beragam jenis makanan yang mudah ditemui.
Mulai yang berat, sampai makanan ringan.
Tapi di samping rasanya yang lezat dan kandungan nutrisi, terdapat beberapa risiko jika Anda tidak hati-hati saat mengonsumsi daging babi.
Baru-baru ini, seorang pria di China mengeluh sakit kepala dan kejang.
Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa terdapat 700 lebih cacing parasit pita dalam tubuhnya, dikarenakan kebiasaan makan daging babi.
Dia adalah Zhu Zhong-fa berusia 43, dari Hangzhou di Cina timur.
Zhu merasakan gejala sakit selama lebih dari sebulan.
Karena tak kunjung sembuh, dia memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Fakultas Kedokteran, Universitas Zhejiang.
Di sana, Zhu ditangani oleh dr. Wang Jian-rong dari departemen penyakit menular.
Dokter melakukan pemeriksaan medis pada Zhu dan mendiagnosisnya terkena taenaisis atau infeksi cacing pita yang mempengaruhi sistem pencernaan.
Selain itu, dokter juga menemukan lebih dari 700 cacing pita di seluruh tubuh Zhu.
Cacing pita, yang dalam istilah medis dikenal sebagai taenia solium, biasanya didapatkan melalui konsumsi telur cacing pita dalam daging babi yang terinfeksi dan dimasak kurang matang.
Kepada Pear Video, dr . Wang mengatakan infeksi cacing pita ini di tubuh wang bahkan sudah sampai ke otak.
"Ada beberapa cacing yang menempati ruang di otak pasien.
Ada juga di paru-paru dan di otot-otot di dalam rongga dada,” ucap dokter.
Dia menambahkan infeksi telah 'menyebabkan kerusakan' pada organ pasien.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, ketika telur cacing pita memasuki sistem saraf pusat, mereka dapat menyebabkan gejala neurologis pada pasien, termasuk serangan epilepsi.
Untungnya taenaisis dapat diobati dengan obat pencahar dan obat-obatan tetapi dan durasi pengobatan dapat bervariasi tergantung tingkat keparahan infeksi.
Mendengar penjelasan dokter, Zhu pun mengakui bahwa sebulan lalu dia mengonsumsi daging babi dari hotpot dan mungkin dia tidak memasak dagingnya sampai matang.
"Kita cenderung mengonsumsi banyak daging sehari-hari, seperti domba panggang dan babi panggang. Jika tidak terlalu matang, telur cacing pita akan tetap hidup saat dicerna,” seru dokter Wang.
"Ada kemungkinan cacing pita dapat menyebar ke seluruh tubuh dan menimbulkan penyakit yang berbeda."
Hati Pria Terinfeksi Cacing Parasit karena Doyan Makan Sashimi dan Udang Air Tawar Mentah
Beberapa tahun belakangan, makanan mentah sedang sangat tren, sebut saja sushi dan sashimi.
Meski lezat, tapi mengonsumsi makanan satu ini dalam jangka waktu yang panjang, sangat tidak direkomendasikan.
Baru-baru ini, seorang pria bermarga Lim asal Fuzhou, Fujian, China, membagikan pengalaman tidak mengenakkan karena mengonsumsi makanan mentah.
Dia awalnya mengalami demam tinggi hingga lebih dari 39 derajat C dan batuk.
Sakit itu tidak kunjung sembuh selama 10 hari.
Dia awalnya coba mengobati sakitnya sendiri dan memakan beberapa obat untuk menjadi lebih baik tetapi tetap saja, tapi sakitnya tak kunjung hilang.
Dokter melakukan beberapa tes pada Lim, termasuk melakukan CT Scan.
Dan saat itulah dia menemukan fakta mengejutkan.
Sinar-X menunjukkan bahwa di hati Lim terdapat cacing parasit yang hidup.
Ia terjangkit cacing hati, atau yang juga dikenal sebagai Clonorchis sinensis.
Infeksi ini biasanya terjadi setelah makan sayur atau ikan air tawar mentah.
Parasit ini memiliki rentang hidup yang sangat panjang dalam inangnya.
Parasit ini paling umum ditularkan pada orang-orang di Asia, seperti Korea, Cina, Vietnam, dan Rusia.
Gejala mendapatkan infeksi seperti itu sering disalahartikan sebagai penyakit umum seperti sakit perut, demam, mual, muntah, dan diare, tetapi dalam kasus yang serius, dapat menyebabkan pembentukan batu dan bahkan kanker saluran empedu.
Setelah ditanyai lebih lanjut oleh dokter, diketahui bahwa Lim suka makan sashimi dan udang air tawar dalam kondisi mentah.
Karena menurutnya kesegaran makanan laut lebih terasa jika disajikan mentah.
Dan dia telah makan seperti ini selama tiga tahun.
Dokter menyarankan bahwa jika Anda tidak ingin mendapatkan infeksi serupa maka cara terbaik adalah menghindari makan makanan mentah.
Namun, jika Anda tidak bisa benar-benar lepas dari sashimi.
Pastikan makanan mentah yang Anda dapatkan telah disiapkan dengan benar dan aman untuk dikonsumsi.
Dia mengatakan bahwa tidak ada gejala yang jelas pada tahap awal penyakit hati, tetapi jika gejalanya tak kunjung hilang, maka lebih baik melakukan pemeriksaan.
#700 Cacing Ditemukan dalam Tubuh Pria Ini setelah Makan Daging Babi yang Kurang Matang
(Tribun-medan.com/ Sally Ayunda Siahaan)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/daging-babi-dan-parasit.jpg)