Hari Buruh

"Oneng" Bersama Puluhan Ribu Buruh

Puluhan ribu buruh yang tergabung dalam Sekertariat Bersama juga melakukan unjuk rasa di depan Istana Negara, Jl. Merdeka Barat,

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Puluhan ribu buruh yang tergabung dalam Sekertariat Bersama juga melakukan unjuk rasa di depan Istana Negara, Jl. Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (1/5/2012). Akibat aksi tersebut, arus lalu lintas di sekitar Istana lumpuh total. Anggota DPR Komisi IX, Rike Dyah Pitaloka atau yang akrab disapa Oneng turut hadir dalam aksi tersebut bersama Presiden KSPSI, Andy Gani Nena.

Dalam orasinya, Oneng menegaskan kondisi buruh saat ini masih belum berubah sejak dahulu. "Saat ini kita ada dalam situasi yang belum kondusif bagi kesejahteraan buruh di indonesia. Tahun 1950, Ir  Soekarno pernah mengatakan soal itu, kami peringatkan jangan main-main dengan gerakan pekerja indonesia," tegasnya.

Oneng mengaku bangga kepada pimpinan-pimpinan organisasi buruh karena telah menjadikan gerakannya sebagai gerakan politik yang memiliki kekuatan dalam pemerintahan untuk memperjuangkan tuntutannya kepada pemerintahan.

"Ada permasalahan-permasalahan, upah, outschorsing, pimpinan serikat buruh tidak bisa dibeli," tegasnya.

Puluhan ribu buruh tersebut merupakan gabungan dari berbagai organisasi buruh se Indonesia, antara lain SPPPMI (Serikat Pekerja Percetakan, Penerbitan dan Media Informasi), FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia) dan KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia).

Akibat dari aksi unjuk rasa tersebut, arus lalu lintas di seputar Jl. Merdeka Barat menuju Harmoni dan Jl. Sudirman ditutup. Dari arah Bundaran Air Mancur menuju Istana Negara kendaraan dari arah selatan diarahkan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan dan seterusnya.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved