Non-KPPN! Ini Hasil Kongres Tandingan PSSI Versi Pemilik Suara

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Fakhrurrodzi

TRIBUN-MEDAN.com, PEKANBARU - Pembatalan kongres oleh PSSI di Hotel Premier, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Sabtu (26/3/2011) membuat sebanyak 78 anggota PSSI yang mempunyai hak suara menggelar kongres tandingan. Kongres ini dilaksanakan sejak pukul 20.30 WIB, dipimpin oleh direktur bisnis Yunus Nusi dari Persisam Samarinda.

Dalam kongres ini diputuskan sejumlah nama yang akan mengisi posisi komite banding dan komite pemilihan PSSI. Masing-masing nama komite pemilihan adalah Dirk soplait, M yasin, Usman fakaubun, Harbiansyah, Hadiyandra, Wisnu wardhana dan Erizal anwar. Komite pemilihan ini akan dipimpin oleh Usman Fakaubun.

Sementara, komite banding PSSI akan diisi oleh tiga orang. Yakni Rio dinamore, Unuh muchtar, dan Ahmad riyad sebagai ketua.

Dalam pernyataan pers nya, Usman Fakaubun mengatakan, konggres ini sudah sesuai dengan aturan FIFA dan AFC karena diikuti oleh lebih dari 3/4 pemegang suara sah. Pihaknya juga akan segera mengirimkan hasil keputusan konggres ini kepada FIFA, AFC, KONI dan KOI.

Menurutnya, konggres ini diselenggarakan berdasarkan spontanitas. Tidak ada campur tangan Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN). Pascadigelarnya konggres ini, Yunus Nusi akan segera menyusun rencana untuk mengadakan konggres pemilihan ketua umum yang akan diselenggarakan selambat-lambatnya 30 April mendatang.

Ia belum bisa memastikan dimana tempat konggres pemilihan ketua umum akan dilaksanakan. "Yang jelas di Pulau Jawa," katanya seusai memimpin sidang.

Ia menambahkan, bahwa pihaknya akan mengundang seluruh anggota PSSI yang mempunyai hak suara. Termasuk yang tidak mengikuti konggres pada malam ini.